Suku Lembak

salah satu acara adat
suku Lembak
Suku Lembak, adalah suatu kelompok masyarakat adat yang tersebar di kota Bengkulu, kabupaten Bengkulu Utara, sebagian berada di kabupaten Redjang Lebong terutama di kecamatan Padang Ulak Tanding, Sindang Kelingi, kota Padang dan juga berada di desa Suro Lembak kabupaten Kepahiyang. 

Suku Lembak ini digolongkan sebagai rumpun Melayu, dan secara umum mereka memang tidak jauh berbeda dengan masyarakat melayu, namun terdapat beberapa perbedaan. 

Bahasa yang ducapkan oleh suku Lembak ini agak berbeda dengan masyarakat Bengkulu kota (pesisir), terutama pada pengucapan kata-katanya. Masyarakat suku Lembak berbicara banyak mengucapkan kata-kata yang diakhiri dengan huruf "e", sedangkan masyarakat Bengkulu banyak menggunakan huruf "o".

salah satu gadis
suku Lembak
Masyarakat suku Lembak adalah pemeluk Agama Islam, terlihat dalam beberapa budaya mereka yang bernuansa Islam. Secara adat dan budaya, masyarakat Lembak ini tidak banyak berbeda dengan masyarakat Bengkulu, dimana ada hal-hal yang terdapat dalam masyarakat Bengkulu tidak terdapat dalam masyarakat Lembak begitu juga sebaliknya termasuk didalamnya adat dalam rangkaian upacara perkawinan dan daur hidup lainnya. 
rumah Adat suku Lembak
Pada masa lalu suku Lembak mempunyai sejarah kerajaan yaitu Kerajaan Sungai Hitam dengan rajanya Singaran Pati yang bergelar Aswanda. 

Dalam suatu naskah Melayu, dikatakan bahwa suku Lembak sudah berada di Bengkulu sejak tahun 1400an atau sekitar 6 abad yang lalu. Dilihat dari sejarah dalam banyak karangan, diperkirakan suku Lembak hadir pada gelombang pertama migrasi yang mendiami daerah Bengkulu.

Masyarakat suku Lembak sebagian besar hidup sebagai petani, terutama di ladang dan kebun. Selain itu yang bekerja di sektor swasta dan pemerintahan juga telah banyak dan tersebar di beberapa wilayah di provinsi Bengkulu.

sumber:
  • curupkami.blogspot.com
  • thio08.blogspot.com
  • yayasan-lembak.100webspace.net
  • wikipedia
  • dan sumber lain
foto:
  • permatabangsa.web.id
  • yayasanlembak.com
  • curupkami.blogspot.com

0 comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar di bawah ini, Kami mohon maaf, apabila terdapat kekeliruan atau ada yang tidak sesuai dengan pendapat pembaca, sehubungan dengan sumber-sumber yang kami terima bisa saja memiliki kekeliruan.
Dengan senang hati kami menerima segala kritik maupun saran pembaca, demi peningkatan blog Proto Malayan.
Salam dan terimakasih,